WELCOME TO BUMI NYIUR MELAMBAI series
SNORKELING IN BUNAKEN BEACH
Pernah mendengar kata snorkeling? Istilah ini tentu tidak
asing di telinga para pecinta bahari.
Kegiatan snorkeling atau
menyelam dangkal biasa dilakukan di sekitar permukaan laut. Jadi baik yang sudah mahir berenang atau
tidak, tetap bisa menyelam dengan enjoy. Bagaimana persiapan menyelam agar kita tetap
aman? Alat-alat yang harus dipakai oleh
para penyelam dangkal ini adalah masker selam atau snorkel berupa selang berbentuk J beserta kacamata tahan air, sepatu katak terbuat dari karet lunak, baju
selam kedap air, dan topi penutup kepala.
Bagi yang belum
berpengalaman, bisa saja mengenakan baju pelampung agar lebih pede menyelam. Namun sebenarnya adanya baju pelampung ini
membuat gerakan berenang menjadi kurang nyaman.
Bagi pemula, yang sulit adalah
ketika harus mulai membiasakan bagaimana bernafas melalui mulut tanpa harus
mengangkat muka keluar dari permukaan air.
Dengan demikian pemandangan di bawah air dapat dilihat dengan
jelas. Di samping airnya yang juga
sangat jernih.
Pengalaman saya ketika melakukan snorkeling di pantai Bunaken Manado.
Sungguh unforgetable! Air laut yang luar biasa jernih dan
bersih. Taman
lautnya yang penuh dengan terumbu karang aneka bentuk dan warna serta beragam
ikan hias yang cantik sekali. Hal itu
membuat daya tarik sendiri untuk memberanikan diri ber snorkeling ria. Saat pertama kali menyelam, lutut
terasa bergetar, deg deg an oiii... “Ini laut,” pikirku.
Kolam renang sih mending ada batasnya. Tapi laut? Begitu luas seolah tak bertepi..
apalagi laut tempat kami berenang ini tidak rata, mulai dari bagian yang curam
hingga dangkal. Namun atas kesabaran hati para guide dalam memandu kami, rasa takut pun sedikit berkurang.
Sambil menyelam dangkal, saya harus bernafas
menggunakan mulut melalui alat snorkel tsb.
Awalnya agak canggung namun lama kelamaan menjadi biasa. Asyik
juga. Apalagi ketika ada ikan
berwarna-warni yang berenang melintas di dekat saya. Ternyata ikan-ikan itu sangat suka makan
biskuit BISKUAT! Begitu biskuit BISKUAT ditebarkan, ikan-ikan
segera berdatangan mengerumuni saya. Wow! Geli juga rasanya. Ada ikan yang dengan caranya mengucapkan
terima kasih sambil menggigit kecil kaki saya. Heeee. Bisa jadi reflexi kaki gratis nih.
Kegiatan snorkeling memang mengasyikkan namun
ada hal yang perlu dijaga. Terumbu
karang yang tajam seringkali secara tidak sadar menggores kaki. Oleh karena itu perlu menggunakan alat-alat pelindung
tadi sebelum menyelam. Di samping itu,
perlu hati-hati terhadap sengatan ubur-ubur yang nakal.
Dari kegiatan ini, ada hal yang saya petik hikmahnya. Keindahan taman laut baik flora dan faunanya
membuat saya semakin kagum terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Sungguh luar biasa karyaNya atas ciptaanNya
yang amazing!