Beautiful and Healthy Place

Beautiful and Healthy Place
In Devonport Village-New Zealand

Rabu, 14 September 2011

WELCOME TO BUMI NYIUR MELAMBAI

Nasi Daun Woka







Manado, 11 September 2011. Setelah sehari tiba di Manado. Suatu pagi di hari Minggu. Sepulang gereja, saya dan seorang teman keluar dari area Wanea Plaza. Sesaat pandangan mata tertuju pada bungkusan berwarna kuning. Dengan rasa penasaran saya dekati tukang penjual makanan itu. Wow! Ternyata sebungkus nasi kuning. Haaaa apa sih uniknya nasi kuning yang dibungkus daun ini? Apa bedanya dengan nasi kuning yang dijual di Jambi ya?

Ternyata nasi kuning ini dibungkus daun yang juga berwarna kuning. Mirip sekali dengan daun janur. Wah ini konsep packaging yang pro trend ramah lingkungan. Save the word with use reduce reuse recycle, hehheee. Daun! Penggunaan daun akan mengurangi polusi terhadap tanah.

Masalahnya daun apakah itu? Saya pun bertanya kepada penjual makanan tsb. Dengan ramah oma penjual makanan mengatakan bahwa daun itu adalah daun woka. Daun yang berbentuk panjang seperti pita dan lebar ini merupakan tanaman family palmae yang khas ada di Manado. Selain memberi aroma lebih harum dan sedap pada makanan yang dibungkus daun ini, makanan pun akan jadi lebih awet. Betul juga. Saya bandingkan nasi kuning yang sama namun dibungkus kemasan plastik makanan. Wow! Jauh beda dong!
Nasi kuning khas Manado so lezat jo! Di dalamnya ada irisan kentang goreng kering, teri, bihun goreng, dan sambal yang menggoda. Rasanya rica-rica juga kok. Hehheeee

Cara membuatnya juga gak susah-susah banget kok. Cuma cara bungkusnya mestinya kita harus sudah mulai meninggalkan kemasan plastik. Bisa saja kita gunakan daun pisang, daun jati, atau daun-daun lain yang harusnya kita bisa lakukan try dulu. Di samping aman bagi kesehatan, ekonomis, kemasan alami juga akan turut melindungi bumi tempat kita tinggal ini. Ayo, dukung gerakan Go Green! Demi save our world ! Ciayoooo!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar